untuk itu,baca dlu postingan yg satu ini
Apakah Anda gemar mendengarkan musik melalui iPod atau perangkat pemutar musik lainnya dengan menggunakan earphone? Waspadalah, karena penelitian terbaru menyebutkan bahwa earphone dapat membuat telinga menjadi tuli.
Tim peneliti dari University of Leicester, Inggris, menemukan suara yang diperdengarkan lewat earphone ternyata bisa mengganggu pendengaran, s
eperti menimbulkan dengungan di telinga, bahkan bisa membuat tuli.
Dilansir oleh HuffingtonPost, Kepala Tim Peneliti Dr Martine Hamann menyebutkan, suara yang didengar lewat earphone dapat memiliki tingkat kebisingan hingga lebih dari 110 desibel atau setara kebisingan mesin jet.
Hamann mengamati efek dari suara keras terhadap bagian otak, nukleus koklea dorsal. Hasilnya, kerusakan sel di daerah itu bisa menimbulkan gangguan pada pendengaran manusia.
Dalam laporan penelitiannya yang dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, Dr Hamann menjelaskan bahwa sel syaraf yang membawa sinyal dari telinga ke otak memiliki lapisan yang dinamakan selubung myelin.
Para ilmuwan menemukan bahwa selubung myelin dapat hilang sebagai akibat dari paparan kebisingan.
Menurut Dr Hamann, paparan suara lebih dari 110 desibel akan mengupas lapisan sel-sel itu sehingga mengganggu efektifitas pengiriman informasi dari telinga ke otak.
"Kita sekarang mengerti mengapa gangguan pendengaran dapat reversibel dalam kasus-kasus tertentu," tambah Dr Hamann.
Dilansir oleh HuffingtonPost, Kepala Tim Peneliti Dr Martine Hamann menyebutkan, suara yang didengar lewat earphone dapat memiliki tingkat kebisingan hingga lebih dari 110 desibel atau setara kebisingan mesin jet.
Hamann mengamati efek dari suara keras terhadap bagian otak, nukleus koklea dorsal. Hasilnya, kerusakan sel di daerah itu bisa menimbulkan gangguan pada pendengaran manusia.
Dalam laporan penelitiannya yang dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, Dr Hamann menjelaskan bahwa sel syaraf yang membawa sinyal dari telinga ke otak memiliki lapisan yang dinamakan selubung myelin.
Para ilmuwan menemukan bahwa selubung myelin dapat hilang sebagai akibat dari paparan kebisingan.
Menurut Dr Hamann, paparan suara lebih dari 110 desibel akan mengupas lapisan sel-sel itu sehingga mengganggu efektifitas pengiriman informasi dari telinga ke otak.
"Kita sekarang mengerti mengapa gangguan pendengaran dapat reversibel dalam kasus-kasus tertentu," tambah Dr Hamann.
gmna pendapat kalian ttg postingan ini..??pooost d koment ajh..
sekian dlu..Assalamualaikum warahmatullahi wabaraktuh.
0 komentar:
Posting Komentar